Tasyakuran Huffazh: Saat Al-Qur’an Bukan Lagi Dibaca, Tapi Menjadi Bagian Jiwa

Kamis, 03 Juli 2025

Tasyakuran Huffazh: Saat Al-Qur’an Bukan Lagi Dibaca, Tapi Menjadi Bagian Jiwa

 









Kelulusan Huffazhul Qur’an Pondok Quran Hidayaturrahman Penuh Haru dan Kebanggaan

Alhamdulillahirabbil ‘alamin, segala puji bagi Allah yang telah memudahkan langkah para santri dalam menyelesaikan hafalan Al-Qur’an. Pada hari Sabtu, 21 Juni 2025, Pondok Quran Hidayaturrahman menggelar acara Tasyakuran Kelulusan Huffazhul Qur’an yang berlangsung dengan khidmat, penuh haru, dan rasa syukur mendalam.

 Acara ini menjadi bentuk penghormatan atas perjuangan para santri yang telah menjaga hafalan  Al-Qur’an. Mereka bukan hanya membaca dan menghafal, tapi berupaya menjadikan ayat-ayat suci sebagai bagian dari hidup dan akhlak sehari-hari.

Acara dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh salah satu santri Putra, dilanjutkan dengan sambutan dari Mudir Ma’had, Ustadz Syaharuddin Yusuf, S.Pd.I, yang menyampaikan rasa bangga dan haru atas pencapaian para huffazh. “Ini bukan akhir perjalanan, melainkan awal dari amanah besar menjaga Kalamullah di tengah umat,” ungkap beliau.

Tausiah Parenting: “Mendidik Anak dengan Hati dan Doa”

Acara dilengkapi dengan tausiah parenting oleh Ustadz KH. Drs. Zainuddin Musaddad, MA, yang mengangkat tema "Mendidik Anak dengan Hati dan Doa". Dalam tausiahnya, beliau menyampaikan:

“Kalau ada tempat yang paling bersyukur, kalau ada orang yang paling banyak dipeluk, dan paling banyak jatuh cintanya bapak dan ibu kepada anaknya ini tempatnya !!”

Beliau juga mengingatkan bahwa orang tua adalah madrasah pertama bagi anak. Maka, jika ingin anak cinta Al-Qur’an, rumah harus lebih sering terdengar ayat suci daripada televisi. Lebih banyak pelukan dan doa daripada teriakan.

Momen paling menyentuh adalah saat para santri sungkem kepada orang tua dan guru, sebagai simbol rasa terima kasih atas doa dan bimbingan yang tak henti mereka terima selama proses menghafal. Isak tangis haru mewarnai suasana, menjadi bukti bahwa setiap ayat yang dihafal adalah hasil dari perjuangan panjang, air mata, dan keikhlasan.

Tasyakuran ini diakhiri dengan doa bersama, penyerahan sertifikat kelulusan, serta persembahan nasihat dan motivasi dari alumni huffazh yang kini telah melanjutkan dakwahnya di tengah masyarakat.

Semoga para lulusan menjadi penghafal yang juga pengamal, pembawa cahaya Al-Qur’an di tengah umat, serta digolongkan ke dalam Ahlullah wa Khashatuh—keluarga Allah dan hamba-hamba pilihan-Nya.




Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama

Kaki Gunung

BUNGALOW!

Jasa layanan Villa Pondok Quran untuk wisata islami keluarga di Bogor yang masyhur eksotismenya.

Order Sekarang

Aqiqah Online

DI PONDOK QURAN

Selenggarakan sunnah mulia aqiqah anak Anda di Pondok Tahfidz Quran bersama anak santri kita

WhatsApp